“Namun kali ini jauh lebih istimewa dan komplit. Selain membawa beras 50 kg, Gurita dan berbagai ikan kualitas ekspor lainnya, Pak Dian juga melengkapi dengan pisang dan ubi kayu untuk digoreng. Termasuk, minyak goreng, bawang dan tepung,” ujar Koordinator JBB Amal Salih, Herwaty Taher.
Herwaty Taher yang juga Sekretaris Yayasan Berkah Amal Salih (BAS) ini juga sangat apresiasi dengan tim kreatif. Karena tidak hanya, sekedar mengolah gulai dan goreng aneka sambal, tapi memproses goreng pisang dan onde-onde sebagai penutup hidangan.
“Hal yang sangat kita syukuri, Pak Dian juga memberikan sumbangan dalam bentuk uang untuk JBB Pendidikan Peduli yang akan kita gelar di akhir Januari ini,” ujar Herwaty Taher yang sudah 6 periode dipercaya Sebagai Ketua RT 01 RW 10.
Dia juga mengucapkan terima kasih pada Ilfendri dan Andi Bachtiar dari RGB (Alumni SMA 1 Padang ) serta semua pihak yang telah berpartisipasi hingga JBB Amal Salih berlangsung dengan sukses. “Semoga Allah membalas dengan berlipat ganda,” ujarnya.
Sementara Pembina Yayasan BAS, Saribulih mengungkapkan program latihan tari tradisional akan digelar pada Minggu (8/1/2023). .
“Alhamdulillah sudah ada 8 orang generasi muda yang ingin mengembangkan bakat tarinya. Ini merupakan cikal bakal untuk pendirian sanggar dibawah naungan Yayasan BAS. Khusus tari ini akan dilatih oleh Mbak Anik dan Buk Zetri Murni,” ujar Saribulih yang juga praktisi pendidikan ini.
Saribulih membuka kesempatan seluas-luasnya pada generasi muda untuk menggali bakatnya di Yayasan BAS. “Ada kursus bahasa Inggris, tari tradisional dan kontemporer, Tahfizh, Barazanji, syariah Islam dan pantun pasambahan, kursus digital dan pembawa acara untuk generasi muda. Sementara, ada Tahsin, menjahit, merangkai bunga dan menghias kue pengantin serta mengolah kue bagi ibu rumah tangga,” ujarnya. (*)